Gland cable adalah perangkat yang dipakai sebagai pengikat kabel, penyambungan kabel disisi apparatus elektrik dan disisi box terminasi akan di eratkan dengan menggunakan perangkat yang disebut gland kabel. Seringkali perangkat gland kabel luput dari perhatian serius dalam pemilihan kualitasnya padahal pengikat ini memiliki peranan sebagai bagian dari keselamatan (safety) dalam lingkungan industri.
Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan kualitas gland kabel antara lain:
- Type industri yang membutuhkan gland kabel, apakah industri ringan, pabrik berskala kecil, pabrik berkapasitas besar, lingkungan perkantoran, bandara dsb.
- Lingkungan dimana gland kabel akan dipasang, indoor atau outdoor.
- Apakah lingkungan terpasang termasuk dalam explosive atmosphere.
- Apakah lingkungan sekitar pemasangan termasuk area korosif
- Pertimbangan harga, berbeda merk bisa berlainan harga.
Dibawah ini adalah ilustrasi gland cable setelah terpasang pada junction box;
Kontruksi
Dalam kaitannya dengan pemakaian kabel gland, Secara garis besar type kabel ada dua macam yaitu kabel fleksibel atau non-armoured dan kabel keras atau kabel armoured. Pemilihan type kabel tersebut tentu saja tergantung dari pada aplikasinya, misalnya untuk keperluan kabel yang di salurkan melalui trench bawah tanah maka yang cocok adalah kabel armoured, sebaliknya untuk pemakaian pada peralatan di area terbuka maka kabel fleksibel menjadi pilihan yang tepat. Kedua jenis kabel tersebut memiliki model kabel gland yang berbeda, dibawah ini diperlihatkan gambar gland kabel yang cocok untuk dipakai pada kabel armoured.
Keterangan gambar
A- Outer Seal
B- Back nut
C- Tapered cone
D- Gland body
E- Armour locking rig
F- Entry tread
Earthing
Earthing biasanya juga menjadi hal yang patut diperhatikan pada pemasangan gland kabel, ketika gland dipasang pada junction box bilamana hubungan earthing dibutuhkan harus dipastikan kontak metal-ke metal terhubung tanpa terhalang material isolator sebaliknya bilamana hubungan antara armoure dengan earthing harus dihindari karena akan menimnbulkan gangguan sinyal, maka harus dipasang adaptor pengisolasi ( insulated adapter), kemudian bilamana positif earthing yang diperlukan disarankan untuk memasang gland khusus yang memiliki fasilitas ring earthing, banyak produk yang mempunyai model gland dengan earthing ring terpadu seperti ini (gland with integrated earthing ring), harap diingat bahwa kesalahan pemasangan earthing dalam loop dapat menimbulkan sinyal palsu yang merugikan.
Label.
Semua gland kabel harus memiliki label yang jelas , minimum keterangan dibawah ini harus tertera pada sebuah gland kabel;
1. Ukuran gland kabel
2. Nama standar yang berlaku pada gland tersebut , misalnya BS EN 50262
3. Jenis material, type gland dan kode2 lain berkaitan dengan safety.
Type-type kabel gland yang banyak dipakai dalam industri, dapat dilihat pada daftar dibawah ini:
• Type AI. Untuk kabel unarmoured dengan elastomer atau plastic pada selubung luarnya, di mana fungsi gland cable ini adalah untuk mengamankan selubung luar kabel.
• Type A2. Untuk kabel unarmoured dengan elastomer atau plasik pada kulit luarnya, di mana fungsi gland kabelnya ini adalah untuk mengamankan selubung luar kabel dengan proteksi IP66 antara gland kabel dengan kulit luar
• Type A3. Untuk kabel unarmoured dengan elastomer atau plasik pada kulit luarnya, di mana fungsi gland kabel ini adalah untuk mengamankan kulit luar kabel, tetapi dengan ring logam yang berguna sebagai penghantar listrik dari metalyang ada pada bagian dalam kabel ( metalik inner sheath)
• Type A4. Untuk kabel unarmoured dengan elastomer atau plasik pada kulit luarnya, di mana fungsi gland kabel ini adalah untuk mengamankan kulit luar kabel dan memiliki IP rating IP66, serta dengan ring logam yang berguna sebagai penghantar listrik dari metal yang ada pada bagian dalam kabel ( metalik inner sheath)
• Type B. Untuk kabel kepang lapis baja atau kawat, di mana fungsi gland kabel ini adalah untuk mempertahankan armor atau logam kepang dan untuk memberikan kontinuitas listrik antara baja atau kepang dan gland kabel..
• Type C. Untuk kabel kepang lapis baja atau kawat dengan selubung luar elastomer atau plastik, di mana fungsi kelenjar adalah untuk menutup kabel dan mempertahankan baju besi atau logam kepang dan untuk memberikan kontinuitas listrik antara armor atau kepang dan cincin pengunci armor dari kelenjar dengan segel elastomer IP66 antara selubung luar dan kelenjar.
• Type 01. Untuk kabel kepang lapis baja atau kawat dengan selubung luar elastomer atau plastik, di mana fungsi kelenjar ini adalah untuk mempertahankan armor atau logam kepang dan untuk memberikan kontinuitas listrik antara baja atau kepang dan kelenjar. Dilengkapi dengan segel IP66 antara selubung dalam dan ulir komponen memperbaiki.
• Type 02. Seperti jenis 01, tetapi dengan ikatan listrik untuk selubung dalam logam.
Sebaiknya ikuti juga pembahasan tentang kabel instrument dalam artikel berjudul “Mengenal jenis kabel untuk signal instrumentasi”