Alat utama yang diperlukan untuk pengisian Freon dengan pompa vakum adalah, manifold dan pompa vacuum itu sendiri. Alangkah baiknya jika di pelajari dahulu bagaimana cara kerja daripada manifold gauge, lihat kontruksi manifold gauge seta keterangan cara kerjanya pada artikel “mengenal cara kerja manifold gauge”, bentuk manifold biasanya standar yaitu terdiri dari dua valve, satu pressure gauge yang terpasang di sisi tekanan tinggi yang akan mengukur tekanan positif dan satu vacuum gauge atau absolute gauge yang terpasang di sisi tekanan rendah yang bisa untuk mengukur tekanan absolute dan tekanan positip juga. Tekanan positif yang bisa diukur vacuum gauge yaitu sampai dengan 250 PSI sedangkan tekanan vakumnya sampai minus 30 inch hg. Sedangkan untuk tekanan pada sisi tekanan tinggi yang bisa diukur yaitu sampai dengan 500PSI.
Kita mulai untuk melakukan langkah langkah pengosongan Freon.
1. Pastikan compressor dalam keadaan mati, tutup kedua valve dari manifold gauge, pasang selang manifold yang ada pada bagian sisi tekanan rendah (sisi vacuum gauge) ke charging line dan selang yang terhubung ke bagian tekanan tinggi (pressure gauge) dipasang ke sisi tekanan tinggi (biasanya discharge dari compressor). Kemudian selang yang ada di bagian tengah dari manifold dipasang ke sisi vacuum pump.
‘A. Pressure Gauge
B. Manifold
C. Vacuum gauge
D. Tabung freon
E. Pompa Vacuum
F. Compressor
G. Tang ampere
2. Nyalakan pomnpa vacum. Lalu buka valve a dan valve b perhatikan tekanan pada vacum gauge harus menunjukan minus biasanya sampai minus 29 cm hg. sementara pressure gauge menunjukkan nol. Setelah tekanan disisi vacum mencapai 29 inch hg tutup valve A dan valve B, dalam kondisi seperti ini kita akan melakukan pengecekan kebocoran atau leak test.
Jika dalam waktu 15 menit vacuum gauge tetap bertahan diangka minus 29 artinya tidak ada kebocoran. Sebaliknya jika terjadi perubahan tekanan disisi vacum hingga mencapai nol berarti ada kebocoran, lakukan dulu perbaikan pada kebocoran tersebut sebelum dilanjutkan dengan pengisian freon.
3. Langkah selanjutnya adalah pengisian Freon, dalam keadaan kedua valve manifold tertutup buka selang dari pompa vacum lalu sambungkan ke tabung Freon ( D). Buka sedikit tutup tabung Freon lalu kendorkan sambungan selang ke manifold untuk membuang udara terjebak dalam selang, buka kira-kira selama 3 detik lalu segera kencangkan lagi.
4. Buka valve a daripada manifold sampai pressure gauge menunjukan 10PSI lalu tutup lagi valve nya dan periksa kebocoran, gunakan cairan sabun untuk memeriksa setiaap sambungan yang memungkinkan terjadinya kebocoran.
5. Jika sudah yakin tidak ada kebocoran buka lagi valve a hingga tekanan mencapai 30PSIG. Lalu tutup lagi valve a dan ulangi lagi memeriksa kebocoran seperti langkah sebelumnya.
6. Jika tidak ada kebocoran , jalankan compressor perhatikan tekanannya harus seperti berikut ini; untuk pressure gauge akan menunjukan kenaikan hingga 150-175 PSIG sementara untuk vacuum gauge akan berkisar antara 6 sd 8 PSIG. Dalam tahapan ini lakukan pengecekan ampere dengan menggunakan tang ampere, periksa nilai ampere harus sesuai dengan spesifikasi kulkas yang sedang di periksa, informasi ini biasanya tertera pada label kulkas. Tekanan Freon harus sesuai dengan ampere motor kalau terjadi perbedaan yang mencolok berarti ada yang kurang beres dengan compresornya.
7. Amati evaporator atau freezer bila semua berjalan normal maka akan terdengar suara bising yang menandakan pipa capiler (capillary tube) memancarkan freon dengan sempurna. Amati condenser juga akan bergetar sebagai reaksi atas kenaikan temperature disisi evaporator. Amati juga strainer / dryer suhunya menghangat melebihi suhu ambient dan periksa kembali seluruh jaringan freon dari kebocoran.
8. Jika setelah satu jam evaporator menghasilkan es dan ampere meter bacaannya sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada kulkas, lepas manifold dari saambungan ke saluran pengisian Freon lalu jepit salurannya serapat mungkin.
Demikian artikel cara mengisi freon ini ditujukan bagi yang ingin mengetahui praktek yang dilakukan oleh bengkel kulkas secara umum, karena biasanya tiap teknisi memilik cara unik tersendiri ketika terlibat dengan permasalahan kulkas yang ditanganinya, perbaikan terhadap setiap kerusakan tidak selalu sama, oleh karena itu keberadaan bengkel kulkas senantiasa diperlukan oleh konsumen yang ingin memperbaiki kerusakan kulkasnya, bagi anda yang memerlukan informasi alamat bengkel kulkas dapat ditemukan dalam artikel “ Alamat jasa servis kulkas di beberapa kota”
Izin copy paste