Level atau ketinggian media di dalam tangki merupakan salah satu parameter proses yang memiliki peran penting dalam dunia industri, semua tangki terpasang di pabrik industri selalu dilengkapi dengan perangkat pengukur ketinggian zat yang ada didalamnya. Adapun zat yang di ukur tersebut bisa berbentuk cairan, powder atau serbuk kasar seperti pelet atau katalis. Demikian pula bentuk daripada tangki yang menampung zat tersebut bisa berupa tangki terbuka, berupa filter, berupa reaktor proses, berupa tangki panas bertekanan , berupa tangki bulat, berupa tangki berdinding beton dan lain-lain. Adanya beragam bentuk tangki serta perbedaan media yang diukur ketinggiannya melahirkan berbagai model alat pengukur ketinggian yang memiliki metode pengukuran yang berbeda-beda, salah satu diantaranya adalah pengukur ketinggian level model kapasitif ( Capacitance Level Transmitter). Metode pengukuran level transmitter kapasitif berdasarkan pada perubahan nilai kapasitif antara probe dengan dinding tangki, semakin besar nilai kapasitifnya berarti semakin tinggi isi zat yang ada didalam tangki tersebut.
Perhatikan gambar dibawah ini untuk memahami hubungan capacitance dengan variabel-variabel nya.
Kapasitans dalam pikofarad memenuhi persamaan sebagai berikut ;
Dimana;
A= Luas dua penampang yang saling kontak karena terhubung oleh zat yang memiliki nilai dielektrik
d= jarak antar plat
e= konstanta elektrik ( misalnya untuk udara e=1, untuk plastik e=3 )
Dalam hal kapasitans pada aplikasi sebagai level transmitter maka dinding tangki dengan probe adalah variable jarak antara plat (d) yang besarnya tetap, nilai konstanta dielektrik (e) besarnya tergantung daripada zat yang akan diukur, nilainya juga tetap, sehingga disimpulkan perubahan nilai kapasitansi tergantung daripada perubahan luas permukaan yang tumpang tindih (A) yang ditentukan oleh ketinggian isi tangki seperti diperrlihatkan pada ilustrasi dibawah ini;
Salah satu merk transmitter type kapasitans yang ada di pasaran adalah merk Vega lihat penampakannya pada gambar dibawah ini
Pada pemakaian pertama kali transmitter yang dipasang dilapangan harus di commissioning untuk menyesuaikan dengan kondisi yang sesungguhnya. Metode wet kalibrasi adalah cara yang paling tepat dalam menentukan nilai range transmitter type kapasitans, caranya ketika isi tangki berada pada keadaan 0% catat nilai tersebut untuk dijadikan sebagai nilai LRV pada transmitter, kemudian isi tangki hingga 100% dan catat lagi nilai kapasitans pada kondisi ini untuk dijadikan sebagai nilai URV pada transmitter. Jadi range transmitter kapasitans akan berupa nilai-nilai dalam pikofarad misalnya LRV=125pF dan URV=276pF, adapun level diantaranya akan ditunjukkan secara linier proporsional. Salah satu syarat agar bisa menggunakan Level transmitter type kapasitans adalah media yang diukur harus memiliki dielektrik konstanta dan dinding tangki harus bersifat konduktor.