Sudah menjadi hukum dalam kerhidupan, selama hayat masih dikandung badan setiap orang punyai ‘kebutuhan’, seiring dengan bertambahnya usia maka akan bertambah pula kebutuhan seseorang, jika kebutuhan masa kanak-kanak masih menjadi tanggungan orang tua maka ketika menjelang dewasa kebutuhan hidup akan menjadi tanggung jawab pribadi, pada saat menjelang dewasa itulah seseorang harus mulai berpikir bagaimana cara untuk bisa memenuhi kebutuhannya, seperti diantaranya; kebutuhan biaya pernikahan, kebutuhan membeli rumah, kebutuhan membeli kendaraan, kebutuhan membesarkan anak-anak, kebutuhan pendidikan anak-anak hingga kebutuhan persiapan untuk pensiun dan menjalani masa tua.
Tuntutan kebutuhan-kebutuhan tersebut secara naluri mengajak orang untuk berpikir ‘Bagaimanakah cara agar dapat memenuhi kebutuhan tersebut?” Jawabannya adalah dengan melakukan perencanaan keuangan sedini mungkin sebagai bekal untuk menyongsong masa yang akan datang. Berikut ini adalah tips yang harus dilakukan bila ingin berhasil dalam mempersiapkan masa depan yang mapan;
- Memonitor kondisi keuangan dengan cermat
Sebagaimana halnya kesehatan tubuh, kesehatan keuangan juga perlu mendapat perhatian serius bahkan harus di prioritaskan lebih dini daripada kesehatan tubuh karena untuk menjaga kesehatan tubuh di butuhkan dana finansial. Cara memonitor lkeuangan yang dianjurkan yaitu dengan cermat mecatat dengan rapi setiap pengeluaran agar bisa mencermati kemana saja uang dibelanjakan.
- Hindari berhutang
Seringkali tanpa disadari kita tergiur dengan keinginan yang sebenarnya bisa ditunda lantas memaksakan untuk memilikinya dengan cara kredit atau bayar cicilan, hal ini sebaiknya tidak dilakukan bahkan jika sudah telanjur hutang-hutang harus bisa dilunasi meskipun dengan cara menjual kekayaan yang dimiliki. Jika sudah tidak memiliki hutang lagi, maka kondisi keuangan dapat dikatakan sehat. Jangan merasa takut jika kita tidak memiliki simpanan setelah membayar semua hutang, karena walaupun tidak memiliki simpanan lagi, dengan kondisi keuangan sehat kita akan dapat melakukan sesuatu yang jauh lebih baik.
- Realistik dalam menentukan prioritas.
Langkah ketiga dalam mempersiapkan masa depan yang mapan adalah merencanakan kebutuhan kita. Langkah ini dilakukan dengan bermimpi. Kita boleh bermimpi untuk segera menikah dengan pesta yang mewah, memiliki mobil termahal, mempunyai apartement super lux, memiliki sepatu, baju dan tas bermerk dan lain-lain. Kemudian dari mimpi tersebut bangunlah angan-angan bagaimana untuk mewujudkannya, dengan cara ini diharapkan kita bisa melihat realita mimpi mana yang sesuai dengan kondisi keuangan yang ada, sehingga kita bisa memutuskan untuk membuat prioritas dalam mewujudkan mimpi tersebut.
- Kelompokkan kebutuhan keuangan Anda
Kelompokan kebutuhan-kebutuhan berdasarkan jangka waktunya. Jangka waktu sendiri dibagi 3, yaitu jangka pendek untuk kebutuhan antara 1-3 tahun, jangka menengah untuk kebutuhan antara 3-5 tahun, dan jangka panjang untuk kebutuhan lebih dari 5 tahun.
Selain kebutuhan berjangka juga perlu disiapkan adanya dana darurat yang yang diperlukan untuk mengatasi kebutuhan yang munculnya tidak terduga, meskipun hal ini tidak diharapkan tetapi tidak ada salahnya untuk menyiapkan dana bagi keperluan mendadak seperti kebutuhan rawat inap bilamana sakit atau untuk membantu orang terdekat yang mengalami musibah lantas membutuhkan bantuan kita.
- Disiplin dan berpegang teguh pada prinsif
Semua langkah-langkah yang dilakukan untuk menggapai cita-cita ingin hidup mapan di masa depan akan sia-sia jika tidak dibarengi dengan disiplin dan komitmen tinggi. Hal ini penting agar segalanya berjalan dengan lancar. Ketika kita berencana mewujudkan harapan-harapan maka bersabar adalah salah satu kunci keberhasilan. Misalnya ketika kita ingin mewujudkan punya rumah besar yang mewah, tengok modal apa yang sudah kita miliki untuk membeli rumah itu, cari peluang untuk mempercepat bertambahnya modal yang kita punya misalnya dengan berinvestasi, membeli saham, mengevaluasi lalu mendiversifikasi aset aset yang tidak berkembang.
Salah satu cara untuk menambah modal adalah dengan berinvestasi, pelajari langkah berinvestasi yang ditawarkan oleh pengelola saham reksadana PT Danareksa Investmant Management, baca panduannya pada artikel “Cara mendaftar nasabah Danareksa”